Teknologi Yang Mengerti Anda
Baru-baru ini ada dua film yg gw tonton, Laskar Pelangi ama Eagle Eye. Film yg menarik ama tema yg menarik. Recommended banget deh! Cuman minggu2 ini banyak banget film yg gak menarik selain kedua film tersebut. Ehm... klo boleh gw saranin mending nonton kedua film itu aja. Klo film2 lainnya kebanyakan film2 Indonesia yg temanya gitu2 aja. Tipikal sinetron Indonesia yg diangkat ke layar lebar. Tema ceritanya ya tema2 sinetron gitu yg gak jelas banget maknanya. Hehe. Cerita dikit tentang film terakhir yg barusan gw tonton, Eagle Eye.
"Jerry Shaw (Shia LaBeouf) memulai hidup secara normal setelah kematian saudara kembarnya yang misterius. Ia dan seorang ibu, Rachel Holloman (Michelle Monaghan), mendapati mereka dikendalikan oleh teroris dan diancam untuk menjadi anggota telepon selular untuk melakukan pembunuhan politisi."
-www.21cineplex.com-
Intinya seh juga tentang teknologi sekarang2 ini. Hidup seseorang udah gak ada privasi-nya lagi. Coz setiap tindakan ama kehidupan kita bisa diawasi dan diatur ama pemerintah, lewat telepon seluler, CCTV, dll. Bayangin aja klo kita hidup kayak begitu. Mo ngobrol ama siapa aja lewat hape bisa ketauan, bisa disadap, karena pemerintah punya hak untuk menyadap isi pembicaraan di hape kita. Mo jalan2 ke mal, mo makan di warteg, mo kencing sembarangan, bisa ketauan soalnya ada kamera di mana2. Beuhhh .... gak nyaman banget.
Oya, suatu hari gw pernah baca email yg isinya begini :
Business Intelligence
Sistem Informasi Masa Depan
Apakah kejadiannya akan seperti ini, kalau sistem database dan informasi yang transparan sudah mengatur kehidupan manusia? Rekaman Percakapan telepon pemesanan Pizza tahun 2020 dengan seorang konsumen.
Operator : Terima kasih Anda telah menghubungi Pizza Hot, Apakah yang bisa saya bantu?
Konsumen : Heloo, saya mau pesan pizza.
Operator : Boleh minta nomor kartu KTP Anda pak?
Konsumen : Tunggu, ini nih: 6102049998-45- 54610.
Operator : Ok pak Bejo, Anda tinggal di jalan Hangtuah no. 16, nomor telepon rumah Anda 02177726378, kantor Anda 021665872673, Hp Anda 081127894022, Anda menelpon dari mana?
Konsumen : Dari wartel, eh dari mana kamu tahu semua no telp saya?
Operator : Oh, kami terhubung ke database pusat pak.
Konsumen : Apakah saya bisa memesan Seafood Pizza?
Operator : Itu bukan ide yang bagus pak.
Konsumen : Kenapa?
Operator : Dari medical record bapak, bapak memiliki tekanan darah tinggi dan kolestrol yang sudah berlebihan.
Konsumen : Jadi kamu merekomendasikan apa?
Operator : Mungkin bapak bisa memesan Low Fat Hokkien Mee Pizza.
Konsumen : Dari mana kamu tahu kalo saya bakal suka itu?
Operator : Hmmm minggu lalu bapak baru meminjam buku yang berjudul "Popular Hokkien Dishes" dari perpustakaan nasional.
Konsumen : Ok terserah lah, sekalian saya pesan paket keluarga, berapa semuanya ?
Operator : Tapi paket keluarga kami tidak akan cukup untuk anak Anda yang berjumlah 7 orang pak, total keseluruhan adalah Rp. 190.000.
Konsumen : Bisa saya bayar dengan Kartu Kredit?
Operator : Sepertinya bapak harus membayar Cash, kartu kredit Anda telah over limit, dan Anda punya utang di bank sebesar Rp. 5.350.000 sejak bulan Agustus lalu, itu belum termasuk denda untuk tunggakan kontrak rumah Anda dan kendaraan bermotor.
Konsumen : Ooh ya sudah, nanti saya ke ATM aja untuk narik duit sebelum orang mu datang nganter Pizza.
Operator : Mungkin nggak bisa juga pak, record Anda menunjukkan bahwa batas Anda menarik uang di ATM telah tercapai.
Konsumen : Busyet! udah lah anterin aja pizzanya kesini, saya akan bayar cash disini, berapa lama Pizza diantar?
Operator : Sekitar 45 menit pak, tapi kalo bapak tdk bisa menunggu, bapak bisa mengambilnya sendiri dengan motor bebek bapak yang sudah butut.
Konsumen : APA ????!!!
Operator : Menurut catatan kami, Anda memiliki motor bebek tahun 2000 dengan no pol B3344CD betul kan pak?
Konsumen : Sialan luh, bangsat, kagak sopan banget seh buka-buka record gue, blom pernah ngerasain ditonjok ya!!
Operator : Hati-hati dengan ucapan bapak, apakah bapak ingat 15 Mei 2010 Anda pernah di penjara 3 bulan karena mengucapkan kata kotor kepada seorang polisi??
Konsumen : (Diamm, bingung, pusing 700 keliling)
Operator : Ada yang lain pak?
Konsumen : Tidak ada, eh tapi kalo pesan paket keluarga kan ada gratis coca cola 3 cup kan ?
Operator : Betul pak, tapi menurut catatan kami Anda juga mengidap DIABETES, jadi kami tidak mau mengambil resiko pakai...
Konsumen : Siallaaannnnn !!! BATALIN AJA SEMUA !
Operator : Terima kasih atas teleponnya pak, untuk komplain, saran dan kritik Anda bisa mengisi form online pada situs kami, username dan passwordnya tercetak pada bagian bawah kotak pizza yang Anda pesan.Terima kasih Anda telah mengubungi Pizza Hot.
Wewwwww.... gw bersyukur tinggal di Indonesia. Soalnya teknologi di negara kita ini klo boleh dibilang seh kelewat bodong, alias masih ketinggalan jauh ama negara2 lain. Hehehe bukannya nyindir. Tp gw bersyukur mo ngupil sembarangan gak diawasi ama kamera dimana2. Cuman gak menutup kemungkinan suatu ketika teknologi2 tersebut akan masuk ke negara kita, bahkan beberapa sudah dijalankan di Indonesia untuk kasus2 khusus.
Padahal hadiah terbesar buat manusia ketika ia diciptakan oleh Tuhan adalah memiliki kebebasan untuk memilih. Dia bisa memilih mo hidup kayak apa dan bagaimana, mo ngobrol dengan siapa, mo makan apa, mo pake baju apa. Manusia bukanlah robot yg harus diatur untuk hidup seperti ini dan itu. Manusia punya hati. Jangan sampe teknologi yg kita nikmati dan pakai itu membekukan hati nurani kita, menguasai kita, membuat kita seperti robot tanpa perasaan dan lupa jati diri kita yg sesungguhnya sebagai manusia.
"Jerry Shaw (Shia LaBeouf) memulai hidup secara normal setelah kematian saudara kembarnya yang misterius. Ia dan seorang ibu, Rachel Holloman (Michelle Monaghan), mendapati mereka dikendalikan oleh teroris dan diancam untuk menjadi anggota telepon selular untuk melakukan pembunuhan politisi."
-www.21cineplex.com-
Intinya seh juga tentang teknologi sekarang2 ini. Hidup seseorang udah gak ada privasi-nya lagi. Coz setiap tindakan ama kehidupan kita bisa diawasi dan diatur ama pemerintah, lewat telepon seluler, CCTV, dll. Bayangin aja klo kita hidup kayak begitu. Mo ngobrol ama siapa aja lewat hape bisa ketauan, bisa disadap, karena pemerintah punya hak untuk menyadap isi pembicaraan di hape kita. Mo jalan2 ke mal, mo makan di warteg, mo kencing sembarangan, bisa ketauan soalnya ada kamera di mana2. Beuhhh .... gak nyaman banget.
Oya, suatu hari gw pernah baca email yg isinya begini :
Business Intelligence
Sistem Informasi Masa Depan
Apakah kejadiannya akan seperti ini, kalau sistem database dan informasi yang transparan sudah mengatur kehidupan manusia? Rekaman Percakapan telepon pemesanan Pizza tahun 2020 dengan seorang konsumen.
Operator : Terima kasih Anda telah menghubungi Pizza Hot, Apakah yang bisa saya bantu?
Konsumen : Heloo, saya mau pesan pizza.
Operator : Boleh minta nomor kartu KTP Anda pak?
Konsumen : Tunggu, ini nih: 6102049998-45- 54610.
Operator : Ok pak Bejo, Anda tinggal di jalan Hangtuah no. 16, nomor telepon rumah Anda 02177726378, kantor Anda 021665872673, Hp Anda 081127894022, Anda menelpon dari mana?
Konsumen : Dari wartel, eh dari mana kamu tahu semua no telp saya?
Operator : Oh, kami terhubung ke database pusat pak.
Konsumen : Apakah saya bisa memesan Seafood Pizza?
Operator : Itu bukan ide yang bagus pak.
Konsumen : Kenapa?
Operator : Dari medical record bapak, bapak memiliki tekanan darah tinggi dan kolestrol yang sudah berlebihan.
Konsumen : Jadi kamu merekomendasikan apa?
Operator : Mungkin bapak bisa memesan Low Fat Hokkien Mee Pizza.
Konsumen : Dari mana kamu tahu kalo saya bakal suka itu?
Operator : Hmmm minggu lalu bapak baru meminjam buku yang berjudul "Popular Hokkien Dishes" dari perpustakaan nasional.
Konsumen : Ok terserah lah, sekalian saya pesan paket keluarga, berapa semuanya ?
Operator : Tapi paket keluarga kami tidak akan cukup untuk anak Anda yang berjumlah 7 orang pak, total keseluruhan adalah Rp. 190.000.
Konsumen : Bisa saya bayar dengan Kartu Kredit?
Operator : Sepertinya bapak harus membayar Cash, kartu kredit Anda telah over limit, dan Anda punya utang di bank sebesar Rp. 5.350.000 sejak bulan Agustus lalu, itu belum termasuk denda untuk tunggakan kontrak rumah Anda dan kendaraan bermotor.
Konsumen : Ooh ya sudah, nanti saya ke ATM aja untuk narik duit sebelum orang mu datang nganter Pizza.
Operator : Mungkin nggak bisa juga pak, record Anda menunjukkan bahwa batas Anda menarik uang di ATM telah tercapai.
Konsumen : Busyet! udah lah anterin aja pizzanya kesini, saya akan bayar cash disini, berapa lama Pizza diantar?
Operator : Sekitar 45 menit pak, tapi kalo bapak tdk bisa menunggu, bapak bisa mengambilnya sendiri dengan motor bebek bapak yang sudah butut.
Konsumen : APA ????!!!
Operator : Menurut catatan kami, Anda memiliki motor bebek tahun 2000 dengan no pol B3344CD betul kan pak?
Konsumen : Sialan luh, bangsat, kagak sopan banget seh buka-buka record gue, blom pernah ngerasain ditonjok ya!!
Operator : Hati-hati dengan ucapan bapak, apakah bapak ingat 15 Mei 2010 Anda pernah di penjara 3 bulan karena mengucapkan kata kotor kepada seorang polisi??
Konsumen : (Diamm, bingung, pusing 700 keliling)
Operator : Ada yang lain pak?
Konsumen : Tidak ada, eh tapi kalo pesan paket keluarga kan ada gratis coca cola 3 cup kan ?
Operator : Betul pak, tapi menurut catatan kami Anda juga mengidap DIABETES, jadi kami tidak mau mengambil resiko pakai...
Konsumen : Siallaaannnnn !!! BATALIN AJA SEMUA !
Operator : Terima kasih atas teleponnya pak, untuk komplain, saran dan kritik Anda bisa mengisi form online pada situs kami, username dan passwordnya tercetak pada bagian bawah kotak pizza yang Anda pesan.Terima kasih Anda telah mengubungi Pizza Hot.
Wewwwww.... gw bersyukur tinggal di Indonesia. Soalnya teknologi di negara kita ini klo boleh dibilang seh kelewat bodong, alias masih ketinggalan jauh ama negara2 lain. Hehehe bukannya nyindir. Tp gw bersyukur mo ngupil sembarangan gak diawasi ama kamera dimana2. Cuman gak menutup kemungkinan suatu ketika teknologi2 tersebut akan masuk ke negara kita, bahkan beberapa sudah dijalankan di Indonesia untuk kasus2 khusus.
Padahal hadiah terbesar buat manusia ketika ia diciptakan oleh Tuhan adalah memiliki kebebasan untuk memilih. Dia bisa memilih mo hidup kayak apa dan bagaimana, mo ngobrol dengan siapa, mo makan apa, mo pake baju apa. Manusia bukanlah robot yg harus diatur untuk hidup seperti ini dan itu. Manusia punya hati. Jangan sampe teknologi yg kita nikmati dan pakai itu membekukan hati nurani kita, menguasai kita, membuat kita seperti robot tanpa perasaan dan lupa jati diri kita yg sesungguhnya sebagai manusia.
Comments
kebebasan adalah satu dari dua hal yang menurut gua penting untuk dicari dalam hidup gua ini.
tp perlu juga untuk menumpas kejahatan.halah....
ngeri jg klo memang smp bener kyk gt c, kak... medical record sampe finance record jd rahasia umum??? walah2... seram euy!!!
Raka DEMEN NGUPIL DAN BUANG UPIL DENGAN SEENAK UDELNYA. Yah.. kalau gini sih gak usah pake CCTV juga ketahuan ka...
hihihihi....
Keknya ngerasa banget ya artinya merdeka, kalo udah begitu. Haha
tapi sekarang-sekarang hati manusia juga udah beku.. tanpa adanya tekhnologi.. tapi uang.. ahahha :D
Keren banget itu yang bikin emailnya.. hhahahaa... kreatiph! mo pesen pizza aja ribet kayak mo urus surat kawin.. :P
i wonder, teknologi 40 taon lagi bakal kayak gimana yaaa?